Rivandra, sahabat Kava

Kava mendecak sebal saat tak mendapati sosok jangkung yang membersamainya sejak tk itu di tempat yang dia sebutkan sebelumnya. Matanya menatap jam yang melingkar ditangannya. Waktu sudah menunjukkan pukul 7.45 dimana dia sudah terlambat 15 menit. Dia terus mencoba menghubungi Rivandra namun tak ada jawaban.

“Kemana sih anjir, telat ini mampus dah.” Lelaki dengan seragam putih-hitam khas mahasiswa baru itu menggaruk kepalanya kesal.

Dia pun memutuskan untuk pergi dari sana menuju kampus meski tahu dirinya pasti akan jadi bulan-bulanan kakak tingkat karena terlambat.