sebelum upacara penerimaan

“HAH?! GIMANA CARANYA GUE YANG MASANGIN?!” Teriak Jake saat tiba-tiba Jay bilang, kepsek tidak bisa menjadi pemasang pin di upacara nanti karena ada undangan mendadak.

“Ya gapapa, emang nya kenapa?” Tanya Jay santai.

Jake memukul belakang kepalanya. “caca cewek kalo lu lupa.”

“Jay mah emang gada otak.” Sunghoon menggeleng.

“Emang harus Jake? Gabisa panitia yang cewek aja gitu?” Kata Riana sedikit tak terima.

Lala mengangguk. “Ga gimana gimana sih, entar kena...” Lala mengalihkan pandangannya ke arah yang lain.

“Iya juga sih, besar resiko.” Sambung Heeseung.

“Jadi gimana kak?” Tanya Sunoo.

Jake bingung, bagaimana bisa?

“Ck sisa pasang aja apa susahnya sih? Ini juga gabisa diganti soalnya kepsek maunya elu. Minta dokumentasi juga entar kena omel gue ahhhh elahhhh.” Protes Jay.

Jake menghela napas. “Yaudah.”

“Hati-hati pasangnya.” Ingat Riana. Jake hanya mengangguk.

Jake menetralkan napasnya. Dia harus bagaimana? Harus kaliat ingat, ini penyematan pin! SEKALI LAGI PENYEMATAN!

Jake mengacak rambutnya frustasi.