β€’ 𝘚𝘰 𝘡𝘩π˜ͺ𝘴 π˜ͺ𝘴 𝘩𝘦𝘒𝘳𝘡𝘒𝘀𝘩𝘦?πŸ₯€

Haknyeon, dia memandang gadis di depannya..

Dia gadis yang selalu mengisi hari-harinya. Membuatnya tertawa dan menjadi lebih menyayangi dirinya sendiri.

Gadis yang mengajarkan padanya apa arti cinta, apa arti ketulusan dalam sebuah hubungan.

β€œNyeon, aku sayang sama kamu. Apa adanya. Kamu gaperlu jadi siapapun atau bersikap seperti apa karena kamu adalah kamu, orang yang aku sayang.

Haknyeon tersenyum saat kalimat itu kembali terdengar.

Gadis itu tertawa. Anehnya, tawa gadis itu membuat dadanya terasa sakit.

Membuat napasnya tercekat.

Air matanya tertampung tak tahu kapan akan menetes.

Haknyeon menyesal.

Menyesal karena tidak pernah mengatakan apa yang sebenarnya dia rasakan.

Dia menyesal karena hanya bisa menerima tetapi tak bisa memberi.

Penyesalannya yang terbesar adalah saat dia mengingat waktu dimana untuk pertama kalinya dalam menjalin hubungan, gadis yang ceria itu.

Meneteskan air mata.

Air mata yang mengatakan bahwa pemiliknya sangat sedih, marah, kecewa.

Kecewa, karena lelaki yang dia sayangi secara tulus menusuknya dari belakang.

Ya, lelaki itu adalah Haknyeon.

Haknyeon tidak hanya berbohong tetapi membagi hatinya. Ah tidak, lebih tepatnya mengambil kembali hatinya untuk gadis itu. Kata membagi tidak cocok untuk Haknyeon yang meninggalkannya hanya untuk gadis lain.

Di saat paling rapuhnya, Haknyeon berbalik menjauh darinya.

Penyesalan itu menjadi lebih buruk saat Haknyeon menyesal dan kembali meminta kesempatan.

Namun, gadis itu berjalan menjauh.

Gadis yang tertawa di depannya, tetapi bersama lelaki lain.

Senyum itu bukan untuknya lagi.

Gadis itu telah bahagia, namun dirinya masih tetap sama.

β€œAku kangen sama kamuβ€œ

Tepat setelah Haknyeon mengatakan hal itu dalam hatinya tiba-tiba alunan lagu one ok rock memasuki gendang telinganya.

Tanpa sadar, air mata yang sejak tadi tertahan mengalir dengan mulus.

So they say that time Takes away the pain But i'm still the same And they say that I will find another you That can't be true

Why didn't I realize Why did I tell lies Lirik I wish that I could do it again terdengar saat lelaki itu menaruh rambut gadis itu kebelakang telinganya.

Turnin' back the time, back when you were mine

Haknyeon terisak.

So this is heartache? So this is heartache? All this pain in the chest, my regrets And things we never said So this is heartache? So this is heartache? What we meant, what we said that night Why did I let you go? I miss you

. . . . . . . . . Inspiration by : One ok rock – heartache