Nanya Aja
Zaki berjalan mendekati kursi taman tempat Naufal dan Reyhan duduk dan menatapnya.
“Dari mana si? Lama amat katanya bentaran doang?” Protes Naufal.
Zaki mendudukkan dirinya di bangku yang terbuat dari batang pohon itu dengan kedua sikunya bertumpu pada kedua lututnya.
“Nama koordes tahun ni siapa ya? Lupa gue.” Tanya Zaki membuat wajah kesal Naufal berubah 180 derajat.
“Kenapa? Naksir?” Tuduh Naufal membuat Zaki berdecak.
“Cuma nanya gila.”
“Dinda, Ki.” Bukan Naufal, tapi Reyhan yang jawab.
“Oh Dinda.” Zaki mengangguk kecil membuaf Naufal menatapnya dengan mata memicing.
“Kenapa sih emang? Abis papasan?”
“Kepo amat lu.” Jawab Zaki ketus.
“Dihhhhh.” Naufal mendorong lutut Zaki dengan kakinya membuat lelaki itu sedikit terhuyung.